Google Diperintahkan untuk Saring Hasil Pencarian di Rusia

Image

AKURAT.CO, Otoritas komunikasi Rusia dilaporkan menuntut agar Google merutekan pencarian warganya melalui sistem penyaringan yang disetujui pemerintah.

Menurut Sky News dan agensi Interfax Rusia, otoritas telah mengeluarkan permintaan berulang untuk menyaring pencarian Google di negara tersebut. Tuntutan datang setelah Rusia mengeluarkan undang-undang baru tahun lalu, yang mengharuskan mesin pencari untuk menyensor hasil mereka dengan menghubungkan ke sistem penyaringan pemerintah.

Google dilaporkan menerima denda 500.000 ruble atau setara dengan Rp106 juta pada bulan Desember karena gagal terhubung ke sistem ini. Seorang juru bicara pemerintah mengatakan kepada Interfax bahwa pelanggaran yang berkelanjutan dapat menyebabkan denda maksimum 700.000 ruble atau setara dengan Rp150 juta

Sangat tidak mungkin Google akan merasakan sejumput denda ini, karena perusahaan induk Alphabet melaporkan pendapatan di seluruh dunia sebesar 110 miliar dolar AS pada 2017. Namun demikian, diyakini Rusia dapat mempertimbangkan memblokir Google di negara itu jika raksasa pencarian melakukan "ketidakpuasan" dari hukum penyaringan.

Catatan SearchEngineLand Bing juga telah dikeluarkan dengan tuntutan untuk menyaring hasil, tetapi tidak jelas apakah Microsoft telah memutuskan untuk mematuhinya. Sedangkan, mesin pencari paling populer di Rusia (Yandex) telah mematuhi hukum sensor tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Misbakhun Mendapatkan Tuduhan dan Ternyata Palsu Semua

MIbakhun Sangat Senang Bahwa Dirinya Memang Tak Bersalah Dalam Hal Pemalsuan Dokumen L/C Century

La Nyalla Diprediksi Akan Melenggang ke Senayan